Indeks Dollar Rebound Di Tengah Ancaman Status Dollar Sebagai Mata Uang Cadangan

Terlepas dari hasil data ekonomi AS yang tidak sesuai harapan, tekanan terhadap indeks Dollar datang dari ketegangan yang terjadi antara AS dengan CIna terkait permasalahan Taiwan yang pada akhirnya menempatkan USD di kisaran rendah di tengah perdagangan yang lesu

Indeks Dollar Rebound Di Tengah Ancaman Status Dollar Sebagai Mata Uang Cadangan

FUNDAMENTAL

Saat sesi perdagangan waktu AS semalam, indeks Dollar gagal beringsut dari kisaran 101.00 dan hanya mampu rebound ke 101.82 saat memasuki sesi perdagangan Asia pagi ini, di tengah tantangan terhadap sektor ketenagakerjaan AS serta ancaman terhadap status US Dollar sebagai mata uang cadangan utama.
Pada awalnya indeks Dollar mencoba untuk mendapat dukungan dari sejumlah data AS semalam, namun pada kenyataannya data global composite PMI serta service PMI AS justru dirilis di angka yang lebih rendah dari harapan semula, demikian pula dengan data tenaga kerja dari ADP yang menunjukkan angka yang lebih rendah dari perkiraan awal.
Terlepas dari hasil data ekonomi AS yang tidak sesuai harapan, tekanan terhadap indeks Dollar datang dari ketegangan yang terjadi antara AS dengan CIna terkait permasalahan Taiwan yang pada akhirnya menempatkan USD di kisaran rendah di tengah perdagangan yang lesu.
Keputusan Rusia yang lebih memilih mata uang Yuan Cina serta kesepakatan antara Cina-Brasil untuk mengabaikan Dollar sebagai mata uang bagi transaksi perdagangan internasionalnya, seakan telah meruntuhkan sebagian hegemoni greenback selama sepekan terakhir ini.

TEKNIKAL

Tekanan jual masih nampak mendominasi perdagangan indeks Dolllar menjelang akhir pekan ini, yang mana hal ini terlihat dari sinyal dalam Alligator yang mencerminkan pergerakan DXY di jalur penurunan jangka menengah, dengan pergerakan rebound yang nampaknya hanya menjadi bullish swing movement dalam timeframe H4.
Selain itu tekanan secara teknikal juga dapat terlihat dari pergerakan sinyal dalam indikator MACD yang menunjukkan pergerakan di area negatifnya, meskipun garis MA telah mulai berpotongan ke atas, yang mengkonfirmasi pergerakan rebound secara moderat.
Namun demikian level 102.38 akan menjadi level krusial bagi kelanjutan pergerakan rebound indeks Dollar, jika level tersebut mampu di break-up maka konfirmasi rebound semakin besar untuk menguji kembali kisaran 103.13 yang berada di level 61.8% Fibonacci, akan tetapi jika gagal maka dapat dipastikan tekanan jual akan berlanjut untuk kembali menguji kisaran support harian di 101.41.

Gabung Komunitas Telegram zignalforex.com dapatkan update terbaru Analisa forex trading dan berita forex terupdate. klik disni untuk Gabung Telegram zignalforex https://t.me/zignalfx

dan ikuti saluran Whats App zignalforex.com whats app zignalforex

Trading Bersama Zignalforex

Trading di Pialang Terpercaya bersama zignalforex.com . Berikut Rekomendasi Broker Forex kami :

Broker Min Deposit Leverage Swap Detail
HSB Investasi Rp2,4 jt / $200 Rate Rp12.000 Hingga 1:200 - Detail

DISCLAIMER : Perdagangan dengan leverage dalam mata uang asing atau produk di luar bursa dengan margin membawa risiko yang signifikan dan mungkin tidak cocok untuk semua investor. Kami menyarankan Anda untuk mempertimbangkan dengan hati-hati apakah perdagangan sesuai untuk Anda berdasarkan keadaan pribadi Anda. Perdagangan valas melibatkan risiko. Kerugian bisa melebihi setoran. Kami menyarankan Anda mencari saran independen dan memastikan Anda sepenuhnya memahami risiko yang terlibat sebelum berdagang.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow